Future Loundry Menghadirkan DEEPSCROLL HEALING di JF3 2024

Future Loundry Menghadirkan DEEPSCROLL HEALING di JF3 2024

Jenama streetwear asal Bali, Future Loundry, menghadirkan koleksi terbarunya yang bertajuk “DEEPSCROLL HEALING” dalam acara festival mode JF3 Fashion Festival. Koleksi ini menjadi debut mereka dalam ajang fashion yang digelar di Summarecon Mall Serpong pada tanggal 4 Agustus 2024. Dengan mengadaptasi kultur internet dan teknologi, Future Loundry berhasil menciptakan busana yang merefleksikan cara manusia modern dalam mengakses informasi dengan cepat dan penuh kebisingan.

Koleksi “DEEPSCROLL HEALING” menampilkan sentuhan unik dari nostalgia era digital, post-internet, dan berbagai subkultur global. Dalam 50 busana yang inovatif ini, Future Loundry berhasil menggabungkan tradisi dengan nuansa modern yang penuh ironi. Tema koleksi ini menggali hiruk-pikuk budaya internet dan teknologi, terinspirasi dari kebisingan suburb Denpasar, Pasar Kreneng, dan subkultur-global lainnya.

Pendiri Future Loundry, Ican Harem, melihat JF3 sebagai platform yang tepat untuk memperkenalkan karya-karyanya kepada ekosistem mode tanah air. Dengan melibatkan beberapa figur seperti builder sepeda motor Bingky Bikers, desainer Toton Januar, serta musisi seperti Ramen Girl dan Rendi Denista, Future Loundry berhasil menciptakan koleksi yang memukau.

Berawal dari gerakan subkultur Indonesia yang digagas oleh seniman Ican Harem, Future Loundry kini telah berkembang pesat secara organik. Dengan fokus pada DIY fashion dan pembuatan cenderamata untuk musisi dan brand, baik lokal maupun internasional, Future Loundry berhasil menarik perhatian banyak kalangan.

Kerja sama dengan berbagai seniman dan musisi internasional telah membantu Future Loundry memantapkan dirinya di dalam skena underground secara global. Klien-klien terkenal seperti Rich Brian, Greentea Peng, Fontaines DC, Ho9909, dan banyak lagi, menjadi bukti kesuksesan dari brand ini.

Dalam proses produksi, Future Loundry juga turut mendukung keberlanjutan dengan menggunakan 70% bahan bekas yang diperoleh dari pedagang baju bekas di pasar Kreneng, Denpasar. Hal ini tidak hanya membantu mengurangi limbah tekstil, tetapi juga memberikan sentuhan unik pada koleksi mereka.

Dengan menggabungkan motif sporty dengan tribal, kaos band metal, grafik anime, dan teknik dekonstruksi, Future Loundry berhasil menciptakan siluet dan fungsi yang baru dan futuristik. Bahan-bahan reject dari produksi massal retail pun diolah kembali menjadi karya busana yang unik dan menarik.

Koleksi Future Loundry kini telah tersedia di berbagai kota besar seperti Tokyo, Amsterdam, Singapura, dan Berlin. Dengan visi dan misi yang kuat, Future Loundry terus berinovasi dan menginspirasi generasi muda untuk mengekspresikan diri melalui busana yang unik dan berbeda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *