Garuda Indonesia Pastikan Pelayanan Haji Tetap Berkualitas Meskipun Menggunakan Pesawat Sewaan

Garuda Indonesia Pastikan Pelayanan Haji Tetap Berkualitas Meskipun Menggunakan Pesawat Sewaan

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Prasetio, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjaga kualitas pelayanan angkutan haji meskipun sebagian besar pesawat yang digunakan adalah pesawat sewaan. Dalam sebuah pernyataan di Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, pada Rabu (29/2024), Prasetio memastikan bahwa setiap pesawat sewaan telah melalui pengecekan ketat oleh Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Kementerian Perhubungan sebelum dioperasikan.

Garuda Indonesia, sebagai operator utama angkutan haji, menggunakan total 14 pesawat berbadan lebar, termasuk Boeing 777-300ER, Boeing 747-400, dan Airbus 330. Namun, sebanyak 80 persen dari armada tersebut merupakan pesawat sewaan. Prasetio menekankan bahwa meskipun mayoritas pesawat sewaan, Garuda Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan kualitas layanan dengan mengkombinasikan kru pesawat dari internal perusahaan dengan kru dari maskapai penyewa.

Meskipun beberapa insiden terjadi, seperti insiden pesawat Boeing 747-400 yang mesinnya sempat memercikkan api saat mengangkut jemaah haji di Makassar, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memastikan bahwa seluruh pesawat yang digunakan untuk angkutan haji telah memenuhi standar keselamatan. Mauludin dari Kemenhub menjelaskan bahwa pesawat tersebut telah mengantongi sertifikat kelaikudaraan yang masih berlaku dan telah melalui serangkaian inspeksi yang ketat sebelum dioperasikan oleh Garuda Indonesia.

Lebih lanjut, Kemenhub juga melakukan inspeksi terhadap pesawat sewaan sebelum dimasukkan ke dalam armada Garuda Indonesia, memastikan bahwa pesawat tersebut telah memenuhi semua prosedur kelaikan operasi sesuai ketentuan yang berlaku.

Garuda Indonesia berkomitmen untuk terus memantau dan menjaga kualitas layanan haji, dengan harapan bahwa setiap permasalahan yang terjadi dapat dijadikan pembelajaran untuk meningkatkan standar keselamatan dan pelayanan di masa mendatang. Dengan dukungan dari Kemenhub, Garuda Indonesia yakin dapat memberikan pengalaman yang aman dan nyaman bagi jemaah haji.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *